Jangan Abaikan Generasi Emas Kita (Selamat Hari Guru)
baru saja saya sms an dengan seorang siswa SD
+ matematika kok sulit ya ?besuk ulangan, trus mau dapet nilai berapa saya?
- loh, ibumu kan pinter nak?
+ kata ibu, ibu sudah lupa, caranya lain
- berikan bukumu ke ibumu nak, minta ibumu belajar sebentar, atau paling tidak ibumu menemanimu belajar…
+ matematika kok sulit ya ?besuk ulangan, trus mau dapet nilai berapa saya?
- loh, ibumu kan pinter nak?
+ kata ibu, ibu sudah lupa, caranya lain
- berikan bukumu ke ibumu nak, minta ibumu belajar sebentar, atau paling tidak ibumu menemanimu belajar…
+tapi, ibuku malah sibuk dg komputernya, main game….
.
.
….itu…anak siapa? ibu mana yang tega mengabaikan masa depan anaknya demi game? ha? kalau semuanya diserahkan pada guru, apa jadinya generasi emas ini nantinya?
pendidikan itu bisa berjalan optimal bila tiga pelaku pendidik : orang tua, sekolah, dan masyarakat saling bekerja sama. Mari bergandengan tangan, menyentuh hati, membuka pikiran, membentuk masa depan. Kalau bukan kita, siapa lagi?
^selamat hari guru^
.
.
….itu…anak siapa? ibu mana yang tega mengabaikan masa depan anaknya demi game? ha? kalau semuanya diserahkan pada guru, apa jadinya generasi emas ini nantinya?
pendidikan itu bisa berjalan optimal bila tiga pelaku pendidik : orang tua, sekolah, dan masyarakat saling bekerja sama. Mari bergandengan tangan, menyentuh hati, membuka pikiran, membentuk masa depan. Kalau bukan kita, siapa lagi?
^selamat hari guru^
Komentar
Posting Komentar